BAB
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pemanfaatan
sistem informasi dan teknologi informasi sudah diterapkan di berbagai bidang
mulai dari bidang pendidikan hingga dunia usaha. Penerapan teknologi informasi
terbukti mampu mempermudah aktivitas manusia.
Perkembangan
sistem informasi sekarang ini semakin pesat. Perkembangan pesat tersebut tidak
lepas dari peran pengembang yang menciptakan software maupun hardware yang
kian hari semakin canggih dan memiliki nilai guna yang sangat tinggi bagi
manusaia.
Di
era yang serba canggih ini, informasi merupakan kebutuhan penting. Pesatnya
kebutuhan informasi tidak dapat dipisahkan dari perkembangan teknologi. Salah
satu teknologi yang perkembangannya cukup pesat adalah internet. Internet mampu
memberikan informasi tanpa batas yang sangat berguna bagi manusia. Pembuatan
makalah yang berjudul “Sistem Informasi
dan Teknologi Informasi” ini ditujukan memberikan informasi bermanfaat
tentang konsep dasar da pengaplikasian teknologi informasi di berbagai bidang.
1.2 Tujuan dan Manfaat
1.2.1 Tujuan
Tujuan
dari pembuatan makalah ini adalah:
1. Untuk
mengetahui konsep dasar Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
2. Untuk
mengetahui sejarah perkembangan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
3. Untuk
mengetahui aplikasi dari Sistem Informasi dan Teknologi Informasi pada
kehidupan sehari-hari
4. Untuk
mengetahui penerapan Sistem Informasi dan Teknologi informasi dalam dunia usaha
1.2.2 Manfaat
Manfaat dari pembuatan makalah ini
adalah:
1. Dapat
mengetahui konsep dasar Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
2. Dapat
mengetahui sejarah perkembangan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
3. Dapat
mengetahui aplikasi dari Sistem Informasi dan Teknologi Informasi pada
kehidupan sehari-hari
4. Dapat
mengetahui penerapan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi dalam dunia usaha
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
2.1.1. Pengertian Sistem Informasi dan Teknologi
Informasi
Sistem (system) dapat
didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan dengan pendekatan komponen. Dengan
pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan darai
prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Contoh sistem yang
didefinisikan dengan pendekatan prosedur ini adalah sistem akuntansi. Sistem
ini didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur penerima kas,
pengeluaran kas, penjualan, pembelian dan buku besar.
Dengan pendekatan komponen, sistem dapat
didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.
Contohnya sistem yang didefinisikan dengan pendekatan ini misalnya adalah
sistem komputer yang didefinisikan sebagai kumpulan dari perangkat keras dan
perangkat lunak.(Jogiyanto,34:2008)
Definisi informasi menurut para ahli adalah sebagai
berikut:
a.
Menurut Oner Hasugian
Informasi adalah
sebuah konsep yang universal dalam jumlah muatan yang besar, meliputi banyak
hal dalam ruang lingkupnya masing-masing dan terekam pada sejumlah media
b.
Menurut Kenneth C. Laudon
Informasi adalah
data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat dan
dapat digunakan untuk manusia
c.
Menurut Anton M. Moeliono
Informasi adalah
penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita. Informasi juga
merupakan keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan dasar kajian
analisis atau kesimpulan(http://carapedia.com/pengertian_definisi_informasi_menurut_para_ahli_info504.html)
Menurut John F. Nash (1995:8) yang diterjemahkan oleh La
Midjan dan Azhar Susanto, menyatakan bahwa Sistem Informasi adalah kombinasi
dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang
bermaksud menata jaringan komunikasi yang penting, proses atas
transaksi-transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen dan pemakai intern
dan ekstern dan menyediakan dasar pengambilan keputusan yang tepat.(http://ridwaniskandar.files.wordpress.com/2009/05/52-pengertian-sistem-informasi.pdf)
Teknologi diartikan sebagai ilmu terapan dari
rekayasa yang diwujudkan dalam bentuk karya cipta manusia yang didasarkan pada
prinsip ilmu pengetahuan. Menurut Prayitno dalam Ilyas (2001), teknologi adalah
seluruh perangkat ide, metode, teknik benda-benda material yang digunakan dalam
waktu dan tempat tertentu maupun untuk memenuhi kebutuhan manusia. Sedangkan
menurut Mardikanto (1993), teknologi adalah suatu perilaku produk, informasi
dan praktek-praktek baru yang belum banyak diketahui, diterima dan digunakan
atau diterapkan oleh sebagian warga masyarakat dalam suatu lokasi tertentu
dalam rangka mendorong terjadinya perubahan individu dan atau seluruh warga
masyarakat yang bersangkutan. (http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/presenting/2060372-pengertian-teknologi-menurut-para-ahli/#ixzz26mJzwDUQ)
Pengertian teknologi informasi sendiri menurut para ahli
dapat dijabarkan sebagai berikut:
a. Menurut Haag dan Keen
Pada 1996 Haag dan
Keen mendefinisikan teknologi informasi sebagai seperangkat alat yang membantu
Anda untuk bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan
dengan pemrosesan informasi.
Dalam hal ini, TI
dianggap alat yang digunakan untuk pekerjaan yang berkaitan dengan informasi.
Pengolahan informasi yang dihasilkan diproses menggunakan alat-alat tersebut.
Alat-alat ini adalah komputer beserta software-software pendukungnya
b.
Menurut Martin
Pada 1999 Martin
mendefinisikan Teknologi Informasi yang tidak hanya terbatas pada teknologi
komputer yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi melainkan juga
mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.
Dia melihat IT tidak
hanya sebagai teknologi komputernya saja yang dipergunakan untuk pemrosessan
dan penyimpanan data. Pengertiannya lebih luas lagi, karena Martin juga
memasukan teknologi komunikasi yang digunakan untuk melakukan pengiriman
informasi.
c.
Menurut Mc Keown
Pada 2001 Mc Keown
mendefinisikan Teknologi Informasi merujuk pada seluruh bentuk teknologi yang
digunakan untuk menciptakan, menyimpan, mengubah, dan untuk menggunakan
informasi tersebut dalam segala bentuknya.
Cukup jelas di sini
bahwa Teknologi Informasi mencakup keseluruhan bentuk teknologi yang digunakan untuk
memproses informasi. Bentuknya bisa bermacam-macam layaknya komputer sebagai
alat yang multimedia. Didukung oleh perangkat lunak yang sesuai dengan
pengolahan informasi tersebut.(http://30211259.blogspot.com/2011/09/pengertian-teknologi-informasi-menurut.html)
2.1.2. Klasifikasi Sistem Informasi dan Teknologi
Informasi
Sistem informasi merupakan suatu bentuk integrasi antara
satu komponen dengankomponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda
untuk setiap kasus yang terjadiyang ada di dalam sistem tersebut. Oleh karena
itu, sistem dapat di klasifikasikan dari beberapasudut pandang, diantaranya :
a. Sistem abstrak atau sistem fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau
ideide yang tidak tampak secarafisik,misalnya sistem teologia, yaitu sistem
yang berupa pemikiran hubungan antaramanusia dengan Tuhan.Sistem fisik
merupakan sistem secara fisik, misalnya sistem komputer.
b. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses
alam, tidak dibuat oleh manusia,misalnya sistem perputaran bumi.Sistem buatan
manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin,yang
disebut human machine system. Sistem informasi berbasis internet merupakan
contohhuman machine system karena menyangkut penggunaan komputer yang
berinteraksi dengan manusia.
c. Sistem deterministik dan sistem probabilistik
Sistem deterministik adalah sistem yang beroperasi dengan
tingkah laku yang dapatdiprediksi.Sistem probabilistik dalah sistem yang
kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karenamengandung unsur
probabilistik.
d. Sistem terbuka dan sistem tertutup
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan di
pengaruhi oleh lingkunagn luarnya.Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan
keluaran untuk subsistem lainnya.Sistem tertutup adalah sistem yang tidak
terhubung dan tidak terpengaruh oleh lingkunganluarnya. Sistem ini bekerja
secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar.(http://apr1l-si.comuf.com/SI.pdf)
2.1.3. Komponen Sistem Informasi
Komponen dari sistem informasi dapat dibagi menjadi 6 bagian, yaitu komponen
input, komponen model, komponen output, komponen basis data, dan komponen
kontrol.
1. Komponen
input
Komponen input
merupakan data yang masuk kedalam sistem informasi. Komponen ini diperlukan
karena merupakan bahan dasar dalam pengolahan informasi. Sistem informasi tidak
akan menghasilkan informasi apabila tidak memiliki komponen input.
2. Komponen
model
Informasi yang
dihasilkan oleh sistem informasi berasal dari data yang diambil dari input atau
basis data yang diolah lewat suatu model-model tertentu. Model yang digunakan
di sistem informasi dapat berupa model logika yang menunjukan suatu proses
perbandingan logika atau model matematik yang menunjukan proses perhitungan
matematika.
3. Komponen
output
Produk dari
sistem informasi adalah output berupa informasi yang berguna bagi para
pemakainya. Output merupakan komponen yang harus ada dalam sistem informasi.
Sistem informasi yang tidak pernah menghasilkan output, akan tetapi selalu
menerima input dikatakan bahwa input yang diterima masuk ke dalam lubang yang
dalam(deep hole).
4. Komponen
basis data
Basis data
adalah kumpulan dari data yangsaling berhubungan satu dengan yang lainnya,
tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk
memanipulasinya.dari definisi tersebut, terdapat 3 hal yang berhubungan dengan
basis data, yaitu database, storage, dan perangkat lunak yang memanipulasi
data.
5. Komponen
teknologi
Teknologi
merupakan komponen yang penting di sistem informasi. Tanpa adanya teknologi
adalah teknologi yang mendukung, maka sistem informasi tidak akan dapat
menghasilkan informasi yang tepat waktunya.
6. Komponen
kontrol.
Komponen kontrol
merupakan komponen yang penting dan harus ada di sistem informasi. Komponen
kontrol ini digunakan untuk menjamin bahwa informasi yang dihasilkan oleh
sistem informasi merupakan informasi yang akurat.(Jogiyanto,43:2008)
2.1.4. Elemen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari
elemenelemenyang terdiri dari orang, prosedur, perangkatkeras, perangkat lunak,
basis data, jaringan komputer dan komunikasi data. Semua elemen inimerupakan
komponen fisik.
1.
Orang
Orang atau personil yang di maksudkan yaitu operator komputer,
analis sistem,programmer, personil data entry, dan manajer sistem informasi/EDP
2.
Prosedur
Prosedur merupakan elemen fisik. Hal ini di sebabkan
karena prosedur disediakan dalambentuk fisik seperti buku panduan dan
instruksi. Ada 3 jenis prosedur yang dibutuhkan,yaitu instruksi untuk pemakai,
instruksi untuk penyiapan masukan, instruksi pengoperasianuntuk karyawan pusat
komputer.
3.
Perangkat keras
Perangkat keras bagi suatu sistem informasi terdiri atas
komputer (pusat pengolah, unitmasukan/keluaran), peralatan penyiapan data, dan
terminal masukan/keluaran.
4.
Perangkat lunak
Perangkat lunak dapat dibagi dalam 3 jenis utama :
a.
Sistem perangkat
lunak umum, seperti sistem pengoperasian dan sistem manajemen datayang
memungkinkan pengoperasian sistem komputer.
b.
Aplikasi perangkat
lunak umum, seperti model analisis dan keputusan.
c.
Aplikasi pernagkat
lunak yang terdiri atas program yang secara spesifik dibuat untuksetiap
aplikasi.
5.
Basis data
File yang berisi program dan data dibuktikan dengan
adanya media penyimpanan secarafisik seperti diskette, hard disk, magnetic
tape, dan sebagainya. File juga meliputi keluarantercetak dan catatan lain
diatas kertas, mikro film, an lain sebagainya.
6.
Jaringan komputer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer
dan peralatan lainnya yangterhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data
bergerak melalui kabelkabelatau tanpakabel sehinggamemungkinkan pengguna
jaringan komputer dapat saling bertukar dokumendan data.
7. Komunikasi
data
Komunikasi data
adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan
transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputerkomputer dan
pirantipiranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media
komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.
Komunikasi data merupakan bagian vital dari suatu sistem informasi karena
sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputerkomputer dapat
berkomunikasi satu sama lain.(http://apr1l-si.comuf.com/SI.pdf)
2.1.5. Tujuan Sistem Informasi
Tujuan sistem informasi adalah menghasilkan
informasi informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi
pemakainya. Misalnya seorang asing dari luar negri membutuhkan informasi
tentang temperatur dari suatu ruangan dan menanyakan kepada anda. Kemudian anda
menjawab 200C. Apa yang anda katakan bukan termasuk informasi bagi
orang tersebut, karena orang asing tersebut tidak tau berapa 200C
itu. Akan tetapi ketika anda menjawab 680F, nilai tersebut merupaka informasi
karena nilai itu dapat dipahami oleh orang asing tersebut. Untuk dapat berguna,
maka informasi harus didukung oleh tiga pilar yaitu tepat kepada orangnya atau
relevan (relevance), tepat waktu (timeliness), dan nilainya akurat
(accurate).(Jogiyanto,36:2008)
2.1.6. Fungsi Sistem Informasi
a.
Area fungsional
utama dari bisnis yang penting dalam keberasilan bisnis, seperti fungsi
akuntansi, keuangan, manajemen oprasional, pemasaran, dan
manajemen sumber daya manusia.
b.
Kontributor
penting dalam efisiensi operasional, produktivitas dan moralpegawai, serta layanan dan kepuasan pelanggan.
c.
Sumber utama informasi dan
dukungan yang dibutuhkan untuk menyebarluaskan pengambilan keputusan yang
efektif oleh manajer dan parktisi bisnis.
d.
Bahan yang sangat penting dalam
mengembangkan produk dan jasa yang kompetitif, yang memberikan organisasi
kelebihan strategis dalam pasar global.
e.
Peluang berkarier yang dinamis,
memuaskan, serta menantang bagi jutaan pria dan wanita.
f.
Komponen penting dari sumber
daya, infrastruktur, dan kemampuan perusahaan bisnis yang membentuk jaringan.(http://www.scribd.com/doc/17106384/25/FUNGSI-SISTEM-INFORMASI)
2.2 Sejarah Sistem Informasi dan Teknologi
Informasi
2.2.1
Sejarah Perkembangan Teknologi Komunikasi
1.
MASA PERASEJARAH
a.
Masa (….s/d 3000 SM)
Pada awalnya teknologi informasi
yang dikembangkan manusia pada masa ini berfungsi sebagai sistem untuk
pengenalan bentuk-bentuk yang mereka kenal. Mereka menggambarkan informasi yang
mereka dapatkan pada dinding-dinding gua, tentang berburu dan binatang
buruannya. Pada masa ini mereka mulai melakukan pengidentifikasian benda-benda
yang ada dilingkungan mereka tinggal dan mewakilinya dengan bentuk-bentuk yang
kemudian mereka lukis pada dinding gua tempa.t mereka tinggal, karena kemampuan
mereka dalam berbahasa hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan isyarat
tangan sebagai bentuk awal komunikasi mereka pada masa ini. Perkembangan
selanjutnya adalah diciptakan dan digunakannya alat-alat yang menghasilkan
bunyi dan isyarat, seperti kendang ,terompet yang terbuat dari tanduk binatang,
atau isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan terhadap bahaya.
b.
Masa 3000 SM Untuk pertama kali tulisan digunakan oleh bangsa Sumeria dengan
simbol-simbol yang dibentuk dari pictograf sebagai huruf. Simbol atau
huruf-huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi yang berbeda (penyebutan), sehingga
mampu menjadi kata , kalimat dan bahasa.
c. Masa Sejarah (3000 SM s/d
1400-an M)
1) 2900 SM
Pengunaan huruf hierogliph pada
bangsa Mesir kuno. Hierogliph merupakan bahasa simbol dimana setiap ungkapan
diwakili oleh simbol yang berbeda. Ketika digabungkan menjadi satu akan
mempunyai cara pengucapan dan arti yang berbeda. Bentuk tulisan dan bahasa
heirogliph ini lebih maju dibandingkan dengan tulisan bangsa Sumeria.
2) 500 SM
Serat papyrus digunakan sebagai
kertas. Kertas terbuat dari serat pohon papyrus yang tumbuh disekitar Sungai
Nil ini menjadi media menulis atau media informasi yang lebih kuat dan
fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah liat yang sebelumnya digunakan
sebagai media informasi.
3) 105 M
Bangsa Cina menemukan kertas.Kertas
yang ditemukan oleh bangsa Cina pada masa ini adalah kertas yang kalian kenal
sekarang. Kertas ini dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring,dicuci,
kemudian diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga memungkinkan sistem
pencetakan yang dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan
dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem cap.
2. MASA MODERN (1400-AN M S/D
SEKARANG)
a. Tahun 1455
Mesin cetak yang menggunakan plat
huruf terbuat dari besi yang dapat diganti-ganti dalam bingkai yang terbuat
dari kayu dikembangkan untuk yang pertama kalinya oleh Johann Guntenberg.
b. Tahun 1830
Augusta Lady Byron menulis program
komputer yang pertama di dunia bekerja sama dengan Charles Babbage menggunakan
mesin Analytical-nya. Alat tersebut didesain mampu memasukkan data, mengolah
data, dan menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal
sebagai bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya lebih
bersifat mekanis daripada bersifat digital, 94 tahun sebelum komputer digital
pertama ENIAC 1 dibentuk.
c. Tahun 1837
Samuel Morse mengembangkan telegraf
dan bahasa kode Morse bersama Sir Wiliam Cook dan Sir Charles Wheatstone yang
dikirim secara elektronik antara dua tempat yang berjauhan melalui kabel yang
menghubungkan kedua tempat tersebut. Pengiriman dan penerimaan informasi ini
mampu dikirim dan diterima pada saat yang hampir bersamaan waktunya penemuan
ini memungkinkan informasi dapat diterima dan digunakan secara luas oleh
masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak dan waktu.
d. Tahun 1861
Gambar bergerak yang diproyeksikan
ke dalam sebuah layar pertama kali digunakan sebagai cikal bakal film sekarang
pada zaman dulu proyektor ini berkembang dengan sebutan layar tancap.
e. Tahun 1876 Pada masa ini
ditandai dengan tokoh Melvyl Dewey yang mengembangkan sistem penulisan desimal.
f. Tahun 1877
1) Alexander Graham Bell
menciptakan dan mengembangkan telepon yang digunakan pertama kali secara umum.
2) Fotografi dengan kecepatan
tinggi ditemukan oleh Edward Maybridge.
g. Tahun 1899
Dipergunakan system penyimpanan
dalam tape (pita) magnetis yang pertama tetapi pada masa ini penyimpanan masih
bersifat analog belum digital seperti masa sekarang. h. Tahun 1923 Pada masa
ini ditandai dengan Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama.
i. Tahun 1940
Dimulainya pengembangan ilmu
pengetahuan dalam bidang informasi pada masa Perang Dunia 2 yang digunakan
untuk kepentingan pengiriman dan penerimaan dokumen-dokumen militer yang
disimpan dalam bentuk magnetic tape.
j. Tahun 1945
Vannevar Bush mengembangkan sistem
pengkodean menggunakan hypertext.Pada masa ini penggunaan hypertext sudah
berkembang seiring dengan perkembangan desain website yang saat ini berkembang.
k. Tahun 1946
Pada masa kurun waktu ini teknologi
komputer digital pertama di dunia ENIAC I dikembangkan walaupun belum begitu
banyak pemakai tetapi teknologi komputer sudah digunakan instansi-instansi
tertentu.
l. Tahun 1948
Para peneliti di Bell Telephone
mengembangkan transistor.
m. Tahun 1957
1) Jean
Hoerni mengembangkan transistor planar. Teknologi ini memungkinkan Pengembangan
jutaan bahkan milyaran transistor dimasukan kedalam sebuah keping kecil kristal
silicon.
2) USSR
(Rusia pada saat itu) meluncurkan Sputnik sebagai satelit bumi buatan pertama
yang bertugas sebagai mata-mata. Sebagai balasannya Amerika membentuk Advance
Research Projects Agency (ARPA) di bawah kewenangan Departemen Pertahanan
Amerika untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dalam
bidang militer.
n. Tahun 1972
Pada masa ini Ray Tomlinson
menciptakan program E-mail pertama yang digunakan untuk berkomunikasi jarak
jauh menggunakan teks.E-mail dapat dikatakan sebagai surat elektronik.
o. Tahun 1973-1990
Istilah internet diperkenalkan
dalam sebuah paper mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah
protokol jaringan yang kemudian dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan
oleh grup dari DARPA.Pada tahun 1981 National Science Fondation mengembangkan
Backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi
dalam pemerintahan.Kemudian pada tahun 1986 IETF mengembangkan sebuah server
yang berfungsi sebagai alat koordinasi diantaranya:DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet
Gateway.
p. Tahun 1991
Sekarang Sistem bisnis dalam bidang
IT pertama kali terjadi ketika CERN dalam menanggulangi biaya operasionalnya
memungut bayaran dari para anggotanya. Pada tahun 1992 pembentukan komunitas
internet, kemudian diperkenalkan istilah World Wide Web (WWW) oleh CERN.Pada
tahun 1993, NSF membentuk interNIC untuk menyediakan jasa pelayanan internet
menyangkut direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa
registrasi (oleh Network Solution Inc),dan jasa informasi (oleh General
Atomics/CERFnet).Pada tahun 1994 pertumbuhan internet melaju dengan sangat
cepat dan mulai merambah ke dalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi
bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia.Tahun 1995, perusahaan umum
mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di
Backbone.Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi khususnya
internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang
lebih canggih.
2.2.2. Sejarah
Perkembangan Komputer
Alat
Hitung Tradisional Dan Kalkulator Mekanika,, yang muncul sekitar 5000 tahun
yang lalu di Asia kecil dan masih digunakan di beberapa tempat hingga saat ini
dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi.Alat ini memungkinkan
penggunanya untuk melakukan perhitungan menggunakan biji-bijian geser yang diatur
pada sebuah rak. Para pedagang di masa itu menggunakan abacus untuk menghitung
transaksi perdagangan. Seiring dengan munculnya pensil dan kertas, terutama di
Eropa, abacus kehilangan popularitasnya
Setelah
hampir 12 abad, muncul penemuan lain dalam hal mesin komputasi. Pada tahun
1642, Blaise Pascal (1623-1662), yang pada waktu itu berumur 18 tahun,
menemukan apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel
calculator) untuk membantu ayahnya melakukan perhitungan pajak
Kotak
persegi kuningan ini yang dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda putar
bergerigi untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan
alat penghitung bilangan berbasis sepuluh. Kelemahan alat ini adalah hanya
terbatas untuk melakukan penjumlahan
Tahun
1694, seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz
(1646-1716) memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan.
Sama seperti pendahulunya, alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan
roda-roda gerigi. Dengan mempelajari catatan dan gambar-gambar yang dibuat oleh
Pascal, Leibniz dapat menyempurnakan alatnya.
Barulah
pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai populer. Charles Xavier Thomas de
Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatik dasar.
Kalkulator mekanik Colmar, arithometer, mempresentasikan pendekatan yang lebih
praktis dalam kalkulasi karena alat tersebut dapat melakukan penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dengan kemampuannya, arithometer banyak
dipergunakan hingga masa Perang Dunia I. Bersama-sama dengan Pascal dan
Leibniz, Colmar membantu membangun era komputasi mekanikal.
Awal
mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seorang profesor matematika
Inggris, Charles Babbage (1791-1871). Tahun 1812, Babbage memperhatikan
kesesuaian alam antara mesin mekanik dan matematika yaitu mesin mekanik sangat
baik dalam mengerjakan tugas yang sama berulangkali tanpa kesalahan; sedang
matematika membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah-langkah tertenu.
Masalah tersebut kemudain berkembang hingga menempatkan mesin mekanik sebagai
alat untuk menjawab kebutuhan mekanik. Usaha Babbage yang pertama untuk
menjawab masalah ini muncul pada tahun 1822 ketika ia mengusulkan suatu mesin
untuk melakukanperhitungan persamaan differensial. Mesin tersebut dinamakan
Mesin Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat
menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara
otomatis.
Setelah
bekerja dengan Mesin Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tiba-tiba
terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang
disebut Analytical Engine. Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815-1842)
memiliki peran penting dalam pembuatan mesin ini. Ia membantu merevisi rencana,
mencari pendanaan dari pemerintah Inggris, dan mengkomunikasikan spesifikasi
Analytical Engine kepada publik. Selain itu, pemahaman Augusta yang baik
tentang mesin ini memungkinkannya membuat instruksi untuk dimasukkan ke dalam
mesin dan juga membuatnya menjadi programmer wanita yang pertama. Pada tahun
1980, Departemen Pertahanan Amerika Serikat menamakan sebuah bahasa pemrograman
dengan nama ADA sebagai penghormatan kepadanya.
Mesin
uap Babbage, walaupun tidak pernah selesai dikerjakan, tampak sangat primitif
apabila dibandingkan dengan standar masa kini. Bagaimanapun juga, alat tersebut
menggambarkan elemen dasar dari sebuah komputer modern dan juga mengungkapkan
sebuah konsep penting. Terdiri dari sekitar 50.000 komponen, disain dasar dari
Analytical Engine menggunakan kartu-kartu perforasi (berlubang-lubang) yang
berisi instruksi operasi bagi mesin tersebut.
Pada
1889, Herman Hollerith (1860-1929) juga menerapkan prinsip kartu perforasi
untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih
cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus
sebelumnya yang dilakukan di tahun 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk
menyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro tersebut
memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan
perhitungan sensus.
Hollerith
menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus yang kemudian diolah
oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80
variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil sensus dapat diselesaikan
dalam waktu enam minggu. Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan,
kartu tersebut berfungsi sebagai media penyimpan data. Tingkat kesalahan
perhitungan juga dapat ditekan secara drastis. Hollerith kemudian mengembangkan
alat tersebut dan menjualnya ke masyarakat luas. Ia mendirikan Tabulating
Machine Company pada tahun 1896 yang kemudian menjadi International Business
Machine (1924) setelah mengalami beberapa kali merger. Perusahaan lain seperti
Remington Rand and Burroghs juga memproduksi alat pembaca kartu perforasi untuk
usaha bisnis. Kartu perforasi digunakan oleh kalangan bisnis dn pemerintahan
untuk permrosesan data hingga tahun 1960.
Pada
masa berikutnya, beberapa insinyur membuat penemuan baru lainnya. Vannevar Bush
(18901974) membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan differensial
di tahun 1931. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial
kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan akademisi. Mesin tersebut
sangat besar dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk
melakukan perhitungan. Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry
mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit
elektrik. Pendekatan ini didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815-1864)
berupa sistem biner aljabar, yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematik
dapat dinyatakan sebagai benar atau salah. Dengan mengaplikasikan kondisi
benar-salah ke dalam sirkuit listrik dalam bentuk terhubung-terputus, Atanasoff
dan Berry membuat komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka
terhenti karena kehilangan sumber pendanaan.
Sejak
pertama kali komputer diciptakan sampai dengan sekarang, sejak perkembangan
komputer telah mengalami 5 (lima) generasi dalam pertumbuhannya. Pembagian
generasi komputer sebagai berikut :
1. Komputer Generasi Pertama (1946-1959)
Ciri-ciri
komputer generasi pertama antara lain: Program dibuat dalam bahasa mesin, menggunakan
konsep storage program, komponen yang digunakan adalah tabung hampa
udara, ukuran fisiknya besar sehingga membutuhkan daya listrik yang besar,
serta dapat disimpan pada magnetic tape dan magnetig disk. Contohnya,
komputer IBM 701 yang dibuat tahun 1953 merupakan komputer komersial berukuran
besar.
2. Komputer Generasi Kedua (1959-1965)
Ciri-ciri
komputer generasi kedua antara lain: Program telah dibuat dengan bahasa tingkat
tinggi, seperti FORTRAN, COBOL, ALGOL, dan sebagainya, kapasitas memori utama
cukup besar, komponen yang digunakan adalah transistor yang jauh lebih kecil
dibandingkan tabung hampa udara, menggunakan magnetic tape dan magnetic
disk yang berbentuk removable disk, mempunyai kemampuan proses real-time
dan time sharing, proses operasinya lebih cepat, ukurannya lebih kecil
dan membutuhkan lebih sedikit daya listrik, serta orientasinya pada aplikasi
bisnis dan teknik. Contohnya, komputer PDP-5 dan PDP-8 pada tahun 1963.
3. Komputer Generasi Ketiga (1965-1970)
Ciri-ciri
komputer generasi ketiga antara lain: Komponen yang dipakai adalah IV (Integrated
Circuits) yang terdiri atas ratusan atau ribuan transistor berbentuk hybrid
integrated circuits dan monolithic intgrated circuits, proses
operasinya jauh lebih cepat dan lebih tepat, kapasitas memori komputer jauh lebih
besar, ukuran fisik jauh lebih kecil sehingga penggunaan listrik lebih hemat, menggunakan
magnetic disk yang sifatnya random access, dapat melakukan multiprocessing
dan multiprogramming, alat input-output mengalami
pengembangan dengan menggunakan visual display terminal, serta menggunakan
system operasi dan dapat melakukan komunikasi data dari satu komputer dengan komputer
lainnya. Contohnya, komputer IBM S/30. NOVA dan lain sebagainya
4. Komputer Generasi Keempat (sejak tahun 1970)
Sejak tahun 1970, dunia komputer mengalami
dua perkembangan penting, yaitu: Penggunaan LSI (Large Scale Integration)
yang disebut juga sebagai Bipolar Large Scale Integration, serta
menggunakan mikroprosesor dan semi konductor yang berbentu chip untuk
memori komputer. Contohnya, komputer IBM 370 menggunakan Intel 4004
mikroprosesor pada tahun 1971 oleh perusahaan Intel Corporation dengan
menggunakan chip mikroprocessor.
5. Komputer Generasi Kelima
Komputer
generasi kelima kini sedang dalam pengembangan. Komponen yang dipakai adalah
VLSI (Very Large Scale Integration). Saat ini sedang dikembangkan oleh
Josephson Function yang diramalkan dapat menggantikan keberadaan chip.
Negara yang mempelopori perkembangan komputer generasi kelima ini adalah
Jepang. Kemungkinan pengembangan komputer lainnya ialah kemampuan komputer
memecahkan masalah sendiri dengan bantuan AI (Artificial Intellegence).
Hal ini dapat diterapkan untuk mengoperasikan robot.
2.3 Arsitektur SI/TI
Sistem informasi dapat di bentuk
sesuai kebutuhan organisasi masing-masing. Oleh karena itu, untuk dapat
menerapkan sistem yang efektif dan efisien diperlukan perencanaan, pelaksanaan,
pengaturan, dan evaluasi sesuai keinginan masing-masing organisasi. Guna dari
sistem yang efektif dan efisien tidak lain untuk mendapatkan keunggulan dalam
berkompetisi. Semua orang dapat menggunakan sistem informasi dalam organisasi,
tetapi faktor efisiensi setiap sistem adalah berbeda. Perlu diketahui,
perubahan sistem, baik besar maupun kecil, selalu akan melalui
tingkatan-tingkatan sebagai berikut :
TingkatI : Ide, mengetahui perlu
adanya perubahan.
Tingkat II : Design, merancang cara
pemecahannya.
Tingkat III : Pelaksanaan,
menerapkan design ke dalam sistem.
Tingkat IV : Kontrol, memeriksa
tingkat pelaksanaan dijalankan sesuai dengan design
Tingkat V : Evaluasi, memeriksa apakah perubahan yang terjadi sesuai dengan tujuan semula.
Tingkat V : Evaluasi, memeriksa apakah perubahan yang terjadi sesuai dengan tujuan semula.
Tingkat
VI : Tindak lanjut, melaksanakan perubahan sesuai dengan hasil evaluasi yang
ada. (http://apr1l-si.comuf.com/arsitektur.php)
2.4 Aplikasi SI/TI
2.4.1 Aplikasi Sistem Informasi Teknologi
Informasi Dalam Bidang Bisnis/Ekonomi Dalam dunia bisnis Teknologi
Informasi dan Komunikasi dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik atau
dikenal sebagai E-Commerce. E-Commerce adalah perdagangan menggunakan jaringan
komunikasi internet.
Semua
bidang kehidupan saat ini sudah tidak bisa lagi dipisahkan dengan pengunaan
perangkat TI, adapun peran TI dalam bidang ekonomi adalah:
a. E-Banking
E-banking didefinisikan sebagai
penghantaran otomatis jasa dan produk bank
secara langsung kepada nasabah melalui elektronik, saluran komunikasi interaktif. E-Banking meliputi
sistem yang memungkinkan nasabah
bank, baik individu ataupun bisnis, untuk mengakses rekening, melakukan transaksi bisnis, atau
mendapatkan informasi produk dan jasa bank
melalui jaringan pribadi atau publik, termasuk internet. Nasabah dapat mengakses e-banking melalui
piranti pintar elektronik seperti komputer/PC,
PDA, ATM, atau telepon.
b. E-Commerce
Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis. Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis. Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
c. M-Dagang
M-dagang atau M-Commerce (Mobile-Commerce, mCommerce) adalah sistem perdagangan elektronik (e-Commerce) dengan menggunakan peralatan portabel/mobile seperti: telepon genggam, telepon pintar, PDA, notebook, dan lain lain. Pada saat pengguna komputer berpindah dari satu tempat ke tempat lain (sewaktu berada dalam mobil, misalnya), pengguna komputer tersebut dapat melakukan transaksi jual beli produk di Internet dengan menggunakan sistem m-dagang ini. Selain m-dagang, istilah lain yang sering dipakai adalah m-bisnis (Mobile Business atau m-business).
M-dagang atau M-Commerce (Mobile-Commerce, mCommerce) adalah sistem perdagangan elektronik (e-Commerce) dengan menggunakan peralatan portabel/mobile seperti: telepon genggam, telepon pintar, PDA, notebook, dan lain lain. Pada saat pengguna komputer berpindah dari satu tempat ke tempat lain (sewaktu berada dalam mobil, misalnya), pengguna komputer tersebut dapat melakukan transaksi jual beli produk di Internet dengan menggunakan sistem m-dagang ini. Selain m-dagang, istilah lain yang sering dipakai adalah m-bisnis (Mobile Business atau m-business).
2.4.2 Aplikasi
Sistem Informasi Teknologi Informasi Dalam Bidang Pendidikan
Dalam dunia pendidikan, teknologi
informasi dan komunikasi dimanfaatkan untuk pembelajaran secara elektronik atau
dikenal sebagai E-Learning yang merupakan dasar dan konsekuensi logis dari
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Dengan E-Learning, peserta
ajar (learner atau murid) tidak perlu duduk dengan manis di ruang kelas untuk
menyimak setiap ucapan dari seorang guru secara langsung. E-Learning juga dapat
mempersingkat jadwal target waktu pembelajaran, dan tentu saja menghemat biaya
yang harus dikeluarkan oleh sebuah program studi atau program pendidikan.
BAB 3. KESIMPULAN
Dari
pembahasan tersebut di atas dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu:
1.
Sistem dapat
didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan dengan pendekatan komponen. Pendekatan
prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan darai prosedur-prosedur
yang mempunyai tujuan tertentu. Pendekatan
komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai
tujuan tertentu
2. Perkembangan
teknologi informasi sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia di berbagai
bidang.
3. Klasifikasi
sistem informasi dibedakan menjadi sistem abstrak atau sistem fisik, sistem
alamiah dan sistem buatan manusia, sistem deterministik dan sistem
probabilistik, dan sistem terbuka dan sistem tertutup. Klasifikasi teknologi
informasi pengklasifikasiannya dibedakan menurut fungsi sistem dan ukuran.
4. Aplikasi
teknologi informasi dalam internet banking akan meningkatkan efisiensi,
efektivitas, dan produktivitas manusia.
5. Peran
aplikasi teknologi informasi sangat vital dalam internet banking. Tanpa adanya
aplikasi teknologi informasi dalam internet banking, maka internet banking
tidak akan jalan dan internet sendiri tidak akan berfungsi/berguna, karena yang
menjalankan internet adalah aplikasi teknologi informasi yang ada di dalam
internet itu sendiri (terkoneksi).
6. Dalam
dunia perbankan, internet banking dapat menjadi pilihan yang menyenangkan
karena mudah, murah dan kapanpun bisa dilakukan dari mana saja (tanpa ada
batasan ruang dan waktu).
Daftar Pustaka
Anonim, 2007, Pengertian Teknologi http://id.shvoong.com/writing-and- speaking/presenting/2060372-pengertian-teknologi-menurut-para- ahli/#ixzz26mJzwDUQ)
Anonim,2008 Definisi Informasi http://carapedia.com/pengertian_definisi_info rmasi_ menurut_para_ahli_info504.html
Anonim 2011, Pengertian Teknologi Informasi Dari Beberapa Ahli http://30211259.blogspot.com/2011/09/pengertian-teknologi-informasi- menurut.html
April,
2009, Dasar Sistem Informasi .(http://apr1l-si.comuf.com/SI.pdf
Iskandar, R, 2009 Pengertian Sistem Informasi http://ridwaniskandar. files. wordpress.com/2009/05/52-pengertian-sistem-informasi.pdf
James A. O’ Brien, Pengantar Sistem Informasi, Perspektif Bisnis dan Manajerial, Jakarta, Salemba Empat, 2006
Jogiyanto H.M, Sistem Teknologi Informasi, Yogyakarta, Penerbit Andi, 2008
Junod,
2011, Aplikasi Teknologi Dalam Bidang
Bisnis/ekonomi http://junodunifa.blogspot.com/2011/01/aplikasi-teknologi-informasi- dalam_15.html
Thnks artikelnya sangat bermanfaat
BalasHapusMy blog